Caramenanam kacang hijau dan cara menanam kacang merah di pekarangan sangat mudah dilakukan dengan memanfaatkan barang - barang bekas. Berbagai perlengkapan penanaman pun sangat mudah dibeli di toko pertanian. Net pot adalah pot dengan lubang menyerupai jaring yang didesain khusus untuk tanaman yang ditanam dengan metode hidroponik. 3
Lembabkantanah dengan member sedikit saja air agar anda mudah untuk mencampurnya. Setelah siap, masukkan tanah campuran ke dalam pot ataupun kaleng bekas hingga penuh namun usahakan tidak terlalu penuh agar tanah tidak tumpah- tumpah. Pemindahan Bibit Bawang Dayak
Sebenarnya ada cara lain yang bisa mengontrol pengeluaran saat harga bawang merah sedang naik. Ya, dengan mencoba cara menanam bawang merah di rumah lewat beragam media. Begini caranya. 1. Cara menanam bawang merah di pot cukup praktis untuk dilakukan. Kamu yang pemula bisa pakai cara ini, ya!
Setelahtanaman sudah cukup besar, maka tanam kacang panjang di luar ruangan, saat suhu mulai menghangat. Gali lubang sedalam 3 inci dan tanam benih di sana. Jangan lupa untuk mengolah tanah agar memiliki banyak nutrisi. Saat tanaman mulai tumbuh agak besar, Anda akan dapat membedakan tanaman betina dan jantan secara jelas.
CIRICIRI TANAMAN BAWANG MERAH. Ciri ciri tanaman kacang merah. Selain itu kandungan gizi dan karbohidrat pada kacang merah sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kacang tanah merupakan salah satu jenis tanaman polong yang cukup mudah ditemukan keberadaannya di Indonesia. Tanaman kacang tanah terdiri dari 3 organ utama yaitu akar batang dan daun.
Caramenanam bawang merah di pot. Cara Budidaya Kacang Hijau Di Polybag Bibit Online . Menanam kacang tanah di dalam pot juga tetap harus diberikan perawatan agat hasil kacang tanahnya berkualitas. Cara menanam kacang hijau di pot dengan tanah. Anda bisa menaburi atau memberi satu benih kacang tanah pada setiap lubang.
. Cabe merupakan sayuran yang tak dapat lepas dari bahan masakan orang Indonesia. Ada banyak jenis cabe yang ada di seluruh dunia. Namun, cabe yang paling populer di Indonesia ialah cabe rawit. Walaupun demikian, tak hanya cabe rawit yang digunakan oleh orang Indonesia. Dalam olahan masakan ada juga jenis cabe merah yang kerap digunakan oleh masyarakat Indonesia dalam olahan masakan mereka. Sehingga bisa dikatakan bahwa cabe merah ini merupakan salah satu bahan utama dalam olahan masakan khas Indonesia kerap menggunakan cabe merah sebagai bahan utama dalam olahan masakan, karena cabe merah merupakan salah satu tanaman tropis yang dapat hidup dengan baik di Indonesia. Melihat peminat pasar yang cukup tinggi membuat banyak petani yang menanam si cabe merah sebagai komoditi. Sehingga dengan kata lain, para tani cabe, khususnya tani cabe merah memiliki potensi dalam menggeluti bisnis cabe merah ini. Anda bisa mencoba melakukan upaya dalam komoditi pertanian pada cabe merah. Baca juga Cara Menanam KunyitSalah satu alasan yang membuat Indonesia cocok ditanami cabe merah ialah iklim Indonesia yang beriklim tropis sehingga memungkinkan sinar matahari bersinar sepanjang waktu. Cabe juga dapat ditanam di dataran rendah hingga ketinggian 1400 meter di atas permukaan laut. Perlu diketahui bahwa cabe merah jika ditanam di daerah dataran tinggi, maka akan mendapatkan hasil yang tidak maksimal. Hal ini dikarenakan suhu udara yang ada pada lingkungan tersebut juga mempengaruhi humus pada tanah tersebut yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman khususnya tanaman cabe merah ini. Selain itu, tanah merupakan salah satu hal yang paling utama pada tanaman ataupun juga merupakan salah satu tanaman yang singkat masa panennya juga frekuensi hasil panen yang cukup yakni hingga 40 kali masa panen. Penanaman cabe pun tak harus menggunakan media tanam yang luas. Anda sudah dapat menanam cabe hanya dengan lahan sempit atau tak memiliki lahan dengan media pot atau polybag. Jadi, untuk Anda yang ingin berkebun atau budidaya cabe, tidak perlu khawatir karena tidak memiliki lahan yang cukup luas. Cukup Anda memiliki lahan yang sempit pun, Anda sudah bisa budidaya cabe. Sehingga Anda tidak perlu lagi untuk khawatir jika tidak memiliki lahan yang luas untuk menanam jugaCara Budidaya Jamur TiramCara Budidaya Bunga AsterCara Menanam ApelNamun, cara menanam cabe merah ada banyak yang harus Anda pahami terlebih dahulu agar Anda dapat menanam cabe merah dengan hasil yang maksimal. Cara-cara menanam cabe merah tersebut di antaranyaCabe merah dapat hidup di tempat yang banyak mendapat cahaya matahari 10 hingga 12 jam sehari dan memiliki suhu 24 sampai 28 derajat tanah mencapai 80 persen dengan PH antara 6 sampai hujan yang dikehendaki yakni 800 hingga 2000 mm yang digunakan harus gemburBaca JugaCara Menanam Sirih MerahCara Menanam AlpukatBudidaya Cabe Merah Dengan Lahan LuasMungkin dengan lahan yang sempit, maka Anda masih tidak merasa puas jika ingin menjadikan budidaya cabe ini menjadi penghasilan utama Anda. Sehingga, Anda memerlukan lahan yang luas sebagai bahan komoditi pertanian Anda. Apalagi di negara agraris ini, peluang dalam komoditi pertanian sangatlah berprospek jika mengetahui peluangnya. Baca juga Cara Budidaya Ikan ArwanaAnda yang ingin menjadikan cabe sebagai komoditi pertanian Anda dapat mengikuti cara dibawah iniPengolahan Lahan dan PembenihanPengolahan tanah adalah yang utama sebelum menanam cabe. Ada banyak cara untuk mengolah tanam salah satunya mencampur tanah dengan pupuk kandang. Jika kandungan tanah terlalu asam maka dapat ditambahkan dolomoit dan juga buat bedengan dan mulsa plastik. Dengan bahan tambahan berikut, dapat memaksimalkan perkebunan cabe Pengelohan TanahBajak lahan sedalam 20 hingga 40 cm. Bersihkan dari rumput liar dan batuBuat bedengan dengan lebar satu meter dan tinggi 30-40 cm dan jarak antar bedengan 60 cm. Juga buat saluran drainase yang baik sebab cabe merah tidak tahan terhadap genagan daun cabe merah terlihat pucat dan mudah terserang virus juga banyak ditumbuhi ilalang, itu berarti tanah yang Anda gunakan memiliki kadar keasaman yang tinggi. Jika kadar keasaman tanah yang tinggi Anda dapat menggunakan kapur pertanian atau dolomit sebanyak 2-4 ton/Ha. Pemberian dolomit adalah ketika pembajakan atau pembuatan pupuk organik, pada setiap bedengan secara merata atau setara 20 ton/Ha. Selain pupuk organik tambahkan urea 350 kg/Ha dan KCI 200 Kg/HaTutup bedengan dengan mulsa plastik perak hitam. Kegunaan mulsa plastik salah satunya ialah menjaga kelembaban, menekan erosi, mengendalikan gulmadan menjaga kebersihan kebun. Namun, Anda tentunya harus menambah biaya untuk mulsa lubang tanam sebanyak dua baris dalam setiap bedengan dengan jarak 60-70 cm. Lebih baik lagi jika lubang tanam dibuat zigzag dan tidak satu baris sehingga sirkulasi angin dan sinar matahari yang mengenai tanaman dapat maksimal. Sesuaikan ukuran diameter dan kedalaman kira-kira 10 Indonesia, masyarakatnya mengenal dua jenis cabe merah yakni cabe merah besar dan cabe merah keriting. Perbedaan mencolok dari dua jenis cabe merah ini terlihat dari bentuk dan tekstur kulitnya. Ada baiknya sebelum Anda memulai pembenihan Anda melakukan survey singkat tentang cabe yang akan Anda tanam. Mulai dari jenis cabe merah atau varietas cabe setelah tanah selesai yang selanjutnya ialah pembenihan. Anda dapat menggunakan benih yang murah, sesuai kondisi lahan atau yang lebih murah dapat menggunkan biji cabe hasil panen yang telah dijemur. Biji cabe yang dijemur akan menghasilkan biji cabe yang berkualitas dan bermutu. Ikuti langkah-langkah tersebut secara berurut dan benar, agar Anda dapat memaksimalkan perkebunan cabe JugaCara Menanam Daun PandanCara Menanam Kacang PanjangCara Menanam Daun SeledriPenyemaianAda baiknya sebelum menanam di lahan dilakukan penyemaian dengan cara menggunakan media polybag yang diisi campuran pupuk dan tanah juga tambahkan sekam agar tanah menjadi gembur. Setelah itu baru tanam benih dalam satu pot untuk satu benih. Jangan lupa siram setiap pagi dan sore hari. Penggunaan polybag bertujuan untuk mencegah apabila benih ditabur langsung ke tanah akan membuat pertumbuhan tanaman berhimpitan sehingga akan ada benih yang tidak dapat tumbuh. Hal inilah yang dapat merusak setiap tanaman tanpa untuk menggunakan polybag ini bisa saja masuk dalam kategori kewajiban dalam tahap penyemaian. Karena dengan adanya polybag, maka Anda dapat membuktikan cara menanam cabe merah ini dengan hasil yang penyemaian dalam tahapan cara menanam cabeSiapkan tanah dengan arang sekam, pupuk kompos atau pupuk kandang. campur semuanya dengan perbandingan 21 naungan tempat penyemaian guna menghindari terik matahri dan air hujanrendam biji cabe dengan air hangat kurang lebih 3 jam. Jangan gunakan biji yang mengapung di air. Kemudian masukkan setiap biji cabe kedalam polybag sedalam cm dan tutup dengan kompos halus. Jangan lupa siram sedikitCara penyiraman benih di dalam polybag adalah dengan menutup permukaan polybag dengan kertas koran kemudian siram. Dan buka kertas koran sekitar 3 hari setelah pindahkan benih dari polybag kedalam tanah setelah 21-24 hari JugaCara Menanam Cabe JamuCara Menanam Jeruk NipisPenanamanPemindahan dari media penyemaian ke dalam lahan yang luas, sebaiknya dilakukan sekali tanam dan jangan lakukan di saat matahari sedang terik, lakukan di pagi atau sore hari. Cara penanaman adalah robek polybag dan beri jarak antar tanaman juga usahakan hindarkan tanaman dengan hama seperti bekicot dan pada tanaman ini yang dapat menghambat Anda dalam melakukan tahapan cara menanam cabe dengan hasil yang maksimal. Anda perlu memperhatikan langkah ini agar dapat menghindari kebun cabe Anda dari hama seperti yang disebutkan tadi. Anda juga perlu membaca-baca beberapa artikel yang terkait dengan budidaya menanam cabe merah, agar Anda semakin letakkan tanaman cabai anda pada tempat yang strategis. Amati pertumbuhannya dari hari ke hari. Kemudia, tetap rawat tanaman cabai anda setiap JugaCara Menanam Bunga Wijaya KusumaCara Menanam Bunga KertasCara Menanam Bunga MawarMerawat tanaman cabe terbilang mudah. Tanaman cabe tak perlu banyak air sehingga Anda dapat memberi air jika merasa tanah kering juga pemberian pupuk cupuk dua minggu sekali dan usahakan pupuk yang digunakan adalah pupuk cair. Dalam penanaman cabe merah membutuhkan penopang kayu untuk menjaga tanaman berdiri penopang kayu dengan jarak minimal 4 cm dari pangkal batang. Pemasangan sebaiknya dilakukan stelah 7 hari masa tanam. Sedangkan pengikatan dapat dilakukan setelah tanaman berusia 1 bulan. Karena tanaman cabe ketika sudah tumbuh pada masa sebulan atau lebih, tanaman cabe sudah memiliki kandungan yang sudah mulai kuat pada tanaman jangan lupa menyiram tanaman cabai dan jangan sampai mengering. Anda bisa berkonsultasi untuk menambahkan pupuk atau sebagainya agar tanaman cabai anda tetap sehat dan tubuh JugaCara Menanam Bunga MelatiCara Mencangkok TanamanPemanenanTanaman cabe dapat dipenen dalam waktu yang cukup singkat yakni 60 sampai 75 hari setelah tanam. Frekuensi panen cabe dapat mencapai 30 sampai 40 kali panen tergantung jenis cabe. Tips dalam memanen di antaranya panen cabe saat pagi hari saat embun mengering sehingga cabe tidak cabe yang siap panen adalah yang tidak terlalu tua sedikit berwarna merah di ujungnya atau sudah merah sempurna. Cabe yang dipanen sebelum waktunya akan membuat cabe yang dipanen masih terasa mentah alias keras, pun juga sebaliknya jika dipanen lebih dari waktunya, maka cabe yang dipanen pun akan membusuk karena terlalu lama panen cabai Anda bisa sangat berguna bagi kehidupan sehari-hari. Anda bisa menghemat biaya membeli cabe merah di pasar yang harganya memang selalu naik. Selain itu, hasil tanamnya mungkin bisa lebih baik untuk dikonsumsi. Lalu, untuk jangka panjang anda mungkin bisa memulai bisni cabai JugaCara Menanam ManggaCara Menanam PepayaCara Menanam Pohon PisangCara Menanam Daun SalamBudidaya Cabe Dalam PolyBag Atau Lahan SempitNah, untuk cara selanjutnya yaitu merupakan cara yang mungkin akan cocok untuk Anda yang ingin berkebun cabe, tapi memiliki lahan sempit. Jika Anda ingin menanam cabe merah untuk konsumsi di rumah, Anda dapat menggunkan cara yang sederhana dengan menanam di polybag atau dalam pot. Sehingga, Anda tidak perlu menggunakan lahan yang luas dalam menanam ini cara menanam cabe dalam pot atau polybag atau menggunakan lahan sempit, yaitu di antaranyaMenyiapkan BenihCara termudah mendapatkan benih cabe adalah membelinya, namun jika Anda ingin menekan budget Anda dapat membuat benih sendiri dari cabe merah yang Anda beli di pasar atau jika Anda sudah memiliki tanam cabe Anda dapat menggunakannya sebagai calon pembuatan benih sendiriPilih cabe yang berwarna merah sempurnaPotong cabe menjadi tiga bagian, ambil bagian tengah saja kemudian pisahkan kulit dengan siapkan tempat kemudian isi dengan air hangat panas kukuSelanjutnya siapkan satu siung bawang merah lelu haluskan dan campur ke dalam air hangat dalam wadahKemudian masukkan biji cabe merah dan rendam semalamanKeesokannya Anda akan mendapati biji cabe yang melayang dan tenggelam, gunakan biji cabe yang tenggelam, yang melayang silahkan biji cabe dan jemur namun jangan langsung di bawah terik matahariBaca JugaCara Menanam PareCara Menanam TomatCara Menanam BrokoliPenyemaian BenihWalau Anda dapat langsung menanam biji ke dalam pot belum tentu tanaman cabe akan tumbuh dengan baik, sehingga tak ada salahnya Anda melakukan Penyemaian BenihSiapkan kertas tisu dan basahi dengan airTebarkan beberapa biji cabe keatas permukaan tisu yang sudah dibasahiTutup lembaran tisu dengan tisu dan kemudian basahi kembaliMasukkan ke dalam wadah yang tertutup rapatTunggu beberapa hari sampai biji cabe berkecambahBaca JugaCara Menanam Bawang MerahCara Menanam TogeCara Menanam JaheMenanam di Polybag atau potIsi polybag atau wadah dengan campuran tanah dengan pupuk kompos dan benih denagn batang yang cukup kuat atau memiliki daun sebanyak 5-6 helaiPindahkan benih cabe kedalam polybag atau pot dan jagan pindahkan di saat matahari sedang terikSiram secukupnyaPerawatan dan PanenUntuk perawatan, Anda tak perlu menyiram air terlalu banyak. Cukup saat merasa tanah disekitar tanaman kering Anda dapat menyiramnya. Untuk pemupukan Anda dapat melakukannya dua minggu sekali. Sedangkan masa panen cabe ialah 75-80 hari tergantung warna cabe yang sudah merah atau sebelum Anda menanam cabe merah dalam jumlah besar atau ke dalam lahan pertanian, hendaknya Anda memahami hal berikut ini yang sangat penting dalam budidaya cabe JugaCara Menanam SemangkaCara Menanam JagungCara Menanam BayamCara Menanam Cabe KeritingTips Sebelum Menanam Cabe MerahJangan menanam cabe merah saat harga cabe sedang anjlok dan saat pasokan cabe jenis cabe yang harga jual tinggi namun harga bibit yang tidak terlalu dapat membeli benih cabe hibrida dari industri benih terpercaya yang menerapkan teknologi pemuliaan cabe lokal dapat Anda beli dari sesama petani atau melakukan pembenihan dari panen usah khawatir bagi Anda yang ingin menanam cabe namun tak memiliki lahan luas, Anda tetap dapat menanam cabe menggunkan media polybag. Tanaman cabe yang buahnya tak akan lepas dari bahan masakan orang Indonesia dapat Anda jadikan peluang tersendiri. Namun ada kalanya komoditi cabe harus mengalami naik turun dalam hal harga atau harga cabe akan naik disaat tertentu misalkan di musim penghujan yang berdampak gagal panen, bulan puasa yang berdampak naiknya harga cabe, atau disaat pasokan cabe melimpah. Kondisi pasar yang relatif tidak stabil, membuat Anda harus pandai mengatur waktu penanaman sehingga pada masa panen Anda tidak mengalami kerugian yang menanam cabe merah adalah langsung menaburkan benih ke dalam tanah, namun cara ini tidak berlaku untuk Anda yang menanam dalam jumlah besar atau memiliki lahan luas. Disebabkan cara ini tidak dapat membuat tanaman cabe seratus persen dapat ditanam dan tumbuh maksimal. Untuk penyiangan gulma atau hama Anda tak perlu melakukannya berlebihan sebab banyak kejadian dimana petani mengalami gagal panen akibat penyiangan gulma. Penyiangan gulma dapat dilakukan saat diperlukan JugaCara Menanam BonsaiCara Menanam Jeruk NipisCara Menanam Pohon KelapaCara Menanam Cabe RawitBerikut ini adalah video cara menanam cabe di pot yang benar Dengan demikian, semoga informasi tentang cara menanam cabe merah tersebut dapat membantu Anda untuk bisa menanam cabe sendiri dengan hasil yang baik. Bagaimana pun, cabe merah menjadi kesukaan banyak orang Indonesia untuk membuat sambal dan menjadi salah satu bahan yang harganya terus naik. Semoga cara menanam cabe merah ini bisa membantu JugaCara Menanam KencurCara Menanam Daun SirihCara Menanam KunyitCara Menanam Apel
Pixabay Cara menanam bawang merah tanpa tanah di rumah - Menanam tanaman di rumah dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat, terutama jika Moms memiliki keterbatasan ruang atau tanah. Salah satu tanaman yang cocok untuk ditanam di rumah adalah bawang merah. Dalam artikel ini, kami akan membahas metode inovatif dan praktis untuk menanam bawang merah tanpa menggunakan tanah di dalam rumah Moms. Oleh sebab itu, berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menanam bawang merah tanpa tanah di rumah. Cara Menanam Bawang Merah Tanpa Tanah di Rumah 1. Persiapan Wadah - Pilih wadah yang sesuai untuk menanam bawang merah, seperti tray hidroponik atau wadah plastik dengan lubang drainase di bagian bawah. - Pastikan wadah memiliki kapasitas untuk menampung akar bawang merah dan menyediakan ruang untuk pertumbuhan vertikal. 2. Persiapan Media Tumbuh - Siapkan media tumbuh yang sesuai, seperti serat kokos, vermikulit, atau hidrogel. Media ini membantu menjaga kelembaban dan memberikan nutrisi kepada tanaman. - Pastikan media tumbuh bersih dan bebas dari kontaminan. 3. Penanaman Bawang Merah - Potong ujung umbi bawang merah dan pastikan setiap potongan memiliki tunas. - Letakkan potongan umbi bawang merah di atas media tumbuh, dengan tunas menghadap ke atas. - Tanam umbi bawang merah dengan menjaga jarak yang cukup antara setiap tanaman agar tidak saling bersaing. Baca Juga Cara Menanam Tomat di Lahan Rumah yang Tidak Luas Agar Cepat Berbuah Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
Bawang merah adalah salah satu bumbu dapur yang sangat penting. Karena hampir semua masakan dibuat menggunakan bawang merah sebagai bahan pelengkapnya. Tidak heran kebutuhan bawang merah semakin meningkat setiap harinya dan menjadikan harga bawang merah pun terkadang lebih mahal jika dibandingkan dengan bawang putih dan sayuran merah atau dikenal juga dengan nama latin Allium cepa var ascalonicum L back merupakan tanaman yang berasal dari Iran, Pakistan dan daerah disekitarnya ini merupakan tanaman yang paling terkenal di dunia. Karena selain digunakan sebagai bumbu masak, bawang merah juga ternyata bisa di konsumsi dengan cara yang lain. Seperti misalnya dijadikan bawang goreng, acar sebagai pelengkap sebuah masakan, ataupun di makan tidak hanya digunakan untuk konsumsi, bawang merah juga biasa digunakan untuk pengobatan tradisonal. Seperti misalnya dijadikan bahan untuk pengobatan kerik’ jika anda masuk angin. Tidak hanya itu, bawang merah juga diyakini memiliki khasiat lain dalam menyembuhkan beberapa penyakit sepertiMengobati maag,menurunkan kolesterol,menurunkan kadar gula dalam darah,mengobati penyakit kencing manis atau Diabetes mellitus, dan penyakit fungsi bawang merah diatas adalah karena bawang merah memiliki banyak kandungan yang berguna untuk kesehatan tubuh. Seperti misalnya kandungan kalium dan serat. Tidak hanya itu, bawang merah juga memiliki kandungan vitamin C , asam folat, kalsium dan juga zat besi yang sangat berguna untuk kesehatan dan kebugaran Indonesia sendiri, ada beberapa daerah yang menjadikan bawang merah sebagai komoditas utama pertaniannya. Seperti misalnya kabupaten Brebes di Jawa Tengah dan juga kabupaten Cirebon yang ada di Jawa JugaCara Menanam Bawang PutihCara Menanam Bawang MerahCara Menanam Cabe RawitCara Menanam JaheJika anda tertarik untuk membudidayakan bawang merah, di bawah ini terdapat cara menanam bawang merah di potsehingga anda bisa mencobanya sendiri dirumah. 6 langkah sederhana budidaya bawang merah di pot untuk hasil maksimal adalah cara yang sangat sederhana bagi anda yang ingin belajar menanam bawang merah di rumah. Berikut ini adalah cara menanam bawang merah di pot agar cepat tumbuh1. Memilih wadah tanamTernyata bawang merah merupakan tanaman yang cukup unik dan berbeda dengan kebanyakan tanaman lainnya. Karena menanam bawang merah, anda tidak memerlukan lahan yang luas. Anda bisa menanam di pekarangan rumah dengan menggunakan pot. Dan beberapa cara memilih pot untuk budidaya bawang merah adalahPilih pot yang berlubangLubang pada pot merupakan hal yang sangat vital. Tidak perlu khawatir tanah yang anda letakan di dalam pot akan keluar dari lubang yang ada dibawahnya. Fungsi dari lubang ini adalah sebagai sirkulasi air sehingga setiap kali tanaman yang kita tanam disiram, tanah didalam pot itu tidak mengandung air yang berlebihan yang berpotensi merusak potAda dua buah jenis pot. Ada yang diletakan di lantai dan ada pula yang digantung. Jika anda memilih pot gantung, yang harus diperhatikan adalah berat dari pot tersebut. Terlebih pada saat pot baru saja disiram. Air akan menambah berat dari pot. Dan jika pot tidak kuat, pot bisa jebol karena tidak kuat menahan beberapa bahan yang biasa digunakan untuk membuat pot dengan fungsi yang berbeda-beda. Seperti misalnya pot yang terbuat dari plastik yang merupakan pot yang cukup murah dalam segi harga. Namun terkadang pot dari plastik bersifat menkilat dan cukup menyilaukan mata jika terkena sinar matahari itu juga ada pot yang terbuat dari keramik dan beton yang bisa mempertahankan kelembapan tanah bagi tanaman yang memerlukan kelembapan tinggi. Lalu ada juga pot dengan bahan dasar kayu dan tanah liat yang cocok digunakan pada saat musim hujan karena dapat menjaga kelembapan tanah yang ada didalamnya. Namun kekurangan pot yang terbuat dari kayu dan tanah liat ini adalah mudah terakhir yang harus diperhatikan adalah ukuran. Ukuran pot harus menyesuaikan tanaman dan luas tempat yang ada. Jika anda ingin menanam bawang, pot yang digunakan tidak perlu terlalu besar. Bahkan jika memang sudah ada yang besar, anda bisa menanam 2-3 bibit dalam satu pot untuk mengefisiensikan JugaCara Menanam Cabe MerahCara Menanam Bawang PutihCara Menanam Bawang MerahCara Menanam Pohon Kelapa2. Persiapan bibitAda dua acara untuk mendapatkan bibit dari bawang merah. Dengan membelinya di toko pertanian atau menggunakan bawang sisa bahan masak. Dan jika anda ingin menggunakan bibit dari bawang merah sisa bahan masak, berikut langkah-langkah yang harus diperhatikanBawang merah yang dapat ditanam adalah bawang merah yang sudah tua. Salah satu cara membedakan bawang merah yang tua dan yang muda adalah dengan melihat warnanya. Bawang merah yang sudah tua memiliki warna yang sudah yang lebih gelap dibandingkan bawang merah yang masih bawang merah yang bersifat tunggal atau tidak memiliki bawang merah yang sudah terlihat tunas dibagian atas dan akar dibagian bawang tidak keriputBawang tidak dalam kondisi JugaCara Menanam ManggaCara Menanam PepayaCara Menanam Pohon PisangCara Menanam Daun Salam3. Teknik penanamanSetelah anda memiliki bibit bawang merah sesuai kriteria diatas, selanjutnya kita akan memasuki tahap ketiga. Yaitu tahap penanaman. Secara umum, tahap penanaman terdiri dari dua hal. Yaitu menyiapkan media tanam dan tehnik penanaman itu media tanam, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan. Beberapa langkah tersebut adalahTanah yang digunakan haruslah tanah yang mengandung humus dimana salah satu ciri-cirinya adalah mengandung banyak cacing pupuk dasar, anda bisa menggunakan pupuk kandang yang sudah kering sebagai campuran tanah sekaligus pupuk yang digunakan harus gembur. Tanah yang gembur selain memudahkan air terserap tanah juga akan memudahkan pergerakan akar saat JugaCara Menanam Daun PandanCara Menanam Kacang PanjangCara Menanam Daun Seledri4. Cara menanam bawang merah di potJika media tanam sudah disiapkan. Langkah berikutnya adalah tahap penanaman. Beberapa langkahnya adalahMasukan tanah yang sudah diberi pupuk dasar tadi kedalam yang sudah dimasukan kedalam pot ada baiknya disiram dengan air terlebih dahulu agar keadaan tanah ditanam, bagian atas bawang merah yang mengkerucut di potong ¼ bagian untuk merangsang pertumbuhan tunas ditanam, bagian yang sudah dipotong tadi harus berada di bagian atas dan bagian bawah bawang merah yang sudah mulai terlihat titik-titik akar diletakan di diperhatikan, bibit bawang merah yang anda tanam jangan dikubur secara keseluruhan. Biarkan bagian atas terkena udara dan sinar matahari secara catatan, usahakan menanam bibit bawang merah tadi pada waktu pagi atau sore hari. Karena siang hari adalah saat dimana tumbuhan berfotosintesis dan juga udara lebih kering dibandingkan dengan pagi dan sore begitulah cara menanam bawang merah di pot agar tumbuh subur. Namu, lihat lagi tahap perawatan JugaCara Menanam BonsaiCara Menanam Daun SalamCara Menanam Pohon Kelapa5. Teknik perawatanAda beberapa hal yang bisa dilakukan untuk merawat tanaman bawang merah yang anda tanam agar mendapatkan hasil yang maksimal pada saat panen. Beberapa hal itu adalahPada tahap awal penanaman, penyiraman sebaiknya dilakukan dua kali dalam satu hari di waktu pagi dan sore. Hal ini dimaksud untuk menjaga kelembaban tanah. Namun setelah masuk usia 10 hari, itensitas penyiram air dapat dikurangi menjadi satu kali JugaCara Menanam Daun PandanCara Menanam Daun SeledriCara Menanam Bonsai6. Penyiangan gulmaGulma adalah salah satu musuh para petani. Terlebih pada musim hujan dimana gulma dapat tumbuh dengan sangat cepat. Gulma dapat menimbulkan banyak dampak positif bagi tanaman. Seperti salah satunya adalah mengganggu pertumbuhan bawang merah yang anda tanam atau juga menyerap nutrisi yang ada didalam tanah sehingga bawang merah yang ditanam tidak mendapat nutrisi yang cukup untuk JugaCara Menanam PareCara Budidaya Bunga MawarCara Menanam Mangga7. Pemberian pupuk lanjutan adalah hal penting lainnyaNamun ada yang harus diperhatikan dalam pemilihan pupuk lanjutan. Karena biasanya pupuk lanjutan terdiri dari dua jenis pupuk. Yaitu pupuk daun dan pupuk buah. Pemberian jenis pupuk yang salah pada suatu tanaman akan berdampak pada pertumbuhan dari tanaman yang ditanam. Karena kedua pupuk tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Pupuk daun biasanya digunakan untuk melebatkan daun dan pupuk buah untuk menumbuhkan buah. Jika anda menanam bawang untuk diambil daunnya, gunakan pupuk daun sebagai pupuk lanjutan. Dan jika anda menanam bawang untuk diambil umbinya, gunakan pupuk buah sebagai pupuk JugaCara Menanam Bunga MelatiCara Menanam Bunga KertasCara Menanam Bunga Wijaya KusumaCara Menanam Pohon Kersen8. Pengendalian hamaSecara umum, ada dua buah masalah yang biasa ditemui petani yang menanam bawang merah yang bisa juga anda temui pada saat menanam bawang merah di pot. Yaitu serangan ulat dan juga daun yang menguning atau penyakit layu. Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinyaSalah satu ciri tanaman bawang merah yang terserang hama ulat adalah terdapatnya bercak-bercak putih pada daun bawang. Selain itu, jika diperhatikan secara seksama, kita akan melihat beberapa bagian daun yang robek dimakan ulat. Jika sampai terkena hama ini, ada dua buah cara yang bisa anda lakukan. Cara kimiawi dan cara organik. Cara kimiawi, anda bisa menyemprotkan insektisida kepada tanaman bawang merah yang terserang hama ini. Namun jika tanaman bawang merah anda tidak terlalu banyak jumlahnya, maka lebih disarankan untuk mengatasi hama ini dengan cara organik. Yaitu mengambil, secara manual, ulat-ulat yang ada layu. Penyakit layu biasa disebabkan karena serangan jamur dengan ciri-ciri daun bawang mulai menguning pada ujungnya dan mulai melayu serta terpilin. Untuk penyakit ini, sama seperti pada hama ulat, ada dua buah cara yang bisa dilakukan. Yaitu dengan cara kimiawi dan juga dengan cara organik. Cara kimiawi, kita bisa menyemprotkan insektisida secara merata. Sedangkan cara organik-nya, kita bisa mencabut tanaman yang sudah terkena penyakit layu lalu membakarnya agar tidak menular kepada bibit yang lain. Kenapa mencabutnya? Karena biasanya tanaman bawang merah yang sudah terkena penyakit layu, besar kemungkinannya juga mengalami pembusukan pada anda memutuskan untuk menggunakan cara kimiawi untuk mengatasi hama dan penyakit, anda harus memperhatikan takaran bahan kimiawi yang akan digunakan. Jangan terlalu banyak menggunakan cairan kimiawi karena selain akan menjadikan tanaman bawang merah anda terkontaminasi bahan kimiawi berbahaya, tanah yang digunakan sebagai media tanam juga akan mengalami kerusakan dan menjadikannya tidak produktif JugaCara Menanam TomatCara Menanam Lidah BuayaCara Menanam Kacang Panjang9. Cara pemanenan bawang merahTanaman bawang merah biasanya akan memasuki masa panen sekitar 55 sampai 70 hari sejak tanggal tanam. Namun walaupun seperti itu, terdapat faktor lain yang mempengaruhi lamanya masa panen bawang merah. Salah satunya adalah jenis bawang merah yang ditanam serta cuaca adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh pada hasil panen tanaman bawang merah. Karena seperti dijelaskan diatas, bawang merah termasuk tanaman yang tidak membutuhkan banyak air pada saat penanaman. Karena semakin banyak air yang didapatkan, kemungkinan bawang merah membusuk akan semakin tinggi dan kemungkinan untuk gagal panen juga bisa terjadi. Untuk itulah, ketika anda memutuskan menanam bawang merah dengan menggunakan pot, usahakan tanaman bawang merah terkena sinar matahari yang cukup namun tetap terhindar dari air kita mengetahui apakah tanaman bawang merah sudah siap panen atau belum adalah dengan memperhatikan daun-daunnya. Jika daunnya sudah tinggi dan 90% sudah merunduk, itu tandanya tanaman bawang merah anda sudah bisa dipanen. Jika anda ingin menggunakan hasil panen bawang merah itu untuk konsumsi sendiri, anda bisa langsung mengolahnya untuk segera di konsumsi. Namun berbeda jika anda ingin para petani bawang merah, setelah bawang merah mereka terpanen, mereka akan segera menjemurnya di bawah sinar matahari 7 sampai 14 hari hingga kadar airnya hanya tinggal 85% saja. Penjemuran ini bermaksud untuk mengurangi kadar air yang terdapat didalam bawang merah sehingga menjadikannya lebih awet untuk di simpan beberapa waktu JugaCara Menanam Bunga Wijaya KusumaCara Menanam Bunga KertasCara Menanam Bunga Mawarberikut ini adalah panduan lengkap cara menanam bawang merah di pot agar cepat tumbuh Demikianlah cara menanam bawang merah di pot agar cepat tumbuh untuk hasil maksimal untuk membantu anda mendapatkan hasil yang maksimal dalam menanam bawang merah di rumah. Semoga bermanfaat dan Selamat bercocok tanam!Baca JugaCara Menanam Pohon KersenCara Menanam Lidah BuayaCara Menanam Kacang PanjangCara Menanam Bawang PutihCara Menanam TebuCara Menanam Daun KetumbarCara Menanam KambojaCara Menanam Bunga KertasCara Budidaya Jamur Tiram
– Kamu sudah tau cara menanam bawang merah? ternyata menanam bawang merah tidak harus dilakukan di lahan yang luas lho. kamu bisa menanamnya di dalam pot. Yuk simak cara menanam bawang merah dalam pot berikut ini. Bawang merah merupakan bahan masakan yang wajib ada di dapur. Pasalnya, umbi ini hampir selalu ada di tiap masakan Indonesia untuk menambah cita rasa. Kandungan vitamin C, asam folat, kalsium, serta zat besi yang terkandung dalam bawang merah baik untuk kesehatan tubuh. Selain menurunkan kolestrol, menurunkan kadar gula dalam darah, dan menyembuhkan maag, bawang merah bisa mengobati kencing manis. Baca juga Budidaya Lengkuas di Dalam Pot, Gampang Banget! Sebagai bumbu pokok, harga bawang merah cenderung fluktuatif di pasaran. Itulah sebabnya, banyak ibu-ibu yang menanam bawang merah di rumah untuk mengontrol pengeluaran dan mempermudah keperluan masak. Selain itu, untuk menanam bawang merah sangat mudah. Kamu dapat memanfaatkan pot ataupun wadah plastik yang ada di rumah. Sebelum semakin penasaran, simak langkah mudah berikut untuk menanam bawang merah dalam pot di rumah! Pemilihan Bibit Sebelum mulai menanam bawang merah dalam pot, siapkanlah dulu bibit yang akan ditanam. Kamu dapat menggunakan bawang dari sisa bahan masak ataupun membeli di toko pertanian. Pastikan bibit tersebut merupakan bawang merah yang sudah tua, dengan warna yang lebih gelap dari bawang yang masih muda dan tidak memiliki keriput dan anakan. Bibit bawang merah yang ideal untuk ditanam memiliki tunas di bagian atas dan akar di bagian bawahnya. Menyediakan Pot Untuk menanam bawang merah, penting untuk memilih pot yang berlubang agar siraman air tidak menggenangi pot dan merusak tanaman. Kamu dapat menggunakan pot dari bahan plastik, keramik, ataupun tanah liat. Perhatikan ukuran pot agar menyesuaikan dengan tanaman dan luas pekarangan rumah. Media Tanam Langkah berikut ini termasuk penting karena media tanam berfungsi sebagai tempat tumbuh bawang merah. Media tanam harus bisa menyerap air dan memiliki drainase yang baik. Gunakanlah campuran tanah pasir, arang sekam, dan pupuk kandang dengan perbandingannya masing-masing 111. Menanam Bibit Setelah melakukan langkah diatas, masukkan media tanam yang telah disiapkan ke dalam pot hingga terisi 2/3 bagiannya. Diamkan media tanam selama 2 hari sebelum memasukkan bibit agar lebih merata. Selama menunggu, potong bagian ujung bawang merah hingga terlihat dagingnya. Namun jika bawang sudah memiliki tunas, tidak perlu dipotong lagi. Untuk menanam bibit, buatlah lubang sedalam 5 cm dan biarkan bagian leher umbi terlihat. Beri jarak sekitar 10 cm antar umbi dan timbun lubang dengan tanah. Jangan lupa untuk menyiram media tanam dengan air secukupnya dan pastikan pot terkena cukup sinar matahari. Pemeliharaan Setelah menanam bibit bawang merah, lakukan beberapa langkah berikut ini agar pertumbuhannya optimal. Penyiraman Lakukan penyiraman pada bibit bawang merah sebanyak 2 kali sehari, setiap pagi dan sore hari. Jika usia umbi menginjak 2 bulan, kurangi intensitas penyiraman menjadi sekali sehari. Penyiangan Bersihkan rumput liar atau gulma yang tumbuh di sekitar tanaman agar pertumbuhan bawang merah tidak terganggu. Pemupukan Berikan pupuk NPK pada masing-masing pot sebanyak 1 gram dengan cara disiram pada tanaman dengan frekuensi seminggu sekali. Lakukan hingga tanaman bawang merah berusia 6 minggu. Panen Tanaman bawang merah dapat dipanen saat berusia sekitar 55 hingga 70 hari setelah tanam. Bawang merah yang siap panen memiliki ciri daun yang tinggi dan 90 persen sudah merunduk. Biasanya, petani akan menjemur bawang merah di bawah matahari selama 7 sampai 14 hari setelah panen. Hal ini dilakukan agar kadar air yang terkandung dalam bawang merah tersisa 85 persen dan awet disimpan. Baca juga Begini Cara Budidaya Temu Putih di Dalam Pot Wah, ternyata mudah sekali langkah menanam bawang merah dalam pot. Setelah panen, kamu dapat mengonsumsinya sendiri ataupun dipasarkan. rin Tonton video menarik berikut ini
Kacang merah yang memiliki nama latin Phaseolus Vulharis L adalah salah satu kacang-kacangan yang banyak dicari. Bukan karena warnanya yang unik, namun karena kacang merah memiliki segudang manfaat bagi tubuh. Selain itu, cara budidaya kacang merah yang termasuk mudah menjadikan kacang merah termasuk komoditas pertanian yang banyak dibudidaya oleh merah biasa digunakan untuk bahan banyak olahan makanan. Salah satunya adalah menjadikan kacang merah sebagai bahan utama Es Kacang Merah dan juga salah satu bahan dasar salad. Salah satu alasan banyaknya olahan makanan yang berbahan dasar kacang merah adalah karena kacang merah memiliki nilai gizi yang tinggi. Selain itu, kacang merah juga diyakini memiliki kandungan bermanfaat lainnya sepertiPotasium,Serat,Antioksidan Folat,Zat Besi, danMineralDengan banyaknya kandungan positif yang dimiliki kacang merah, berikut manfaat yang bisa anda dapatkan jika mengkonsumsi kacang merahMenjadi sumber energi untuk aktifitas anda,Mampu mengontrol berat badan,Sebagai sumber antioksidan,Mampu mengontrol kadar gula dalam darah,Mampu menjaga kesehatan otak karena memiliki kandungan vitamin K,Sumber protein bagi tubuh,Mampu menurunkan kolesterol didalam tubuh, dan banyak lagi yang manfaat yang dimiliki kacang merah menjadikan kacang merah sebagai salah satu kacang yang semakin banyak dicari. Untuk itulah, pasar kacang merah tidak akan pernah sepi dan justeru akan semakin meningkat terlebih gaya hidup sehat sudah menjadi salah satu pilihan gaya hidup saat ini. Dan jika anda tertarik untuk membudidaya kacang merah, berikut cara menanam kacang merah yang bisa anda jadikan panduanBaca jugaCara Menanam Daun MintCara Menanam JaheCara Menanam JagungBenihCara menanam kacang merah yang pertama adalah anda harus menyiapkan benih. Untuk mendapatkan benih kacang merah, ada dua cara yang bisa anda lakukan. Yang pertama, membelinya di toko pertanian. Dan yang kedua, anda bisa menggunakan biji kacang merah yang sudah tua di pohon. Namun hal penting lain yang harus anda persiapkan adalah menentukan jenis kacang merah yang ingin di umum, ada tiga jenis kacang merah. Yaitu kacang merah kecil, kacang merah sedang dan kacang merah besar. Walaupun memiliki kandungan yang sama, jika tujuan anda membudidaya kacang merah adalah untuk menjualnya kembali, besarnya ukuran kacang akan sangat menentukan harga TanamKacang merah termasuk jenis kacang-kacangan yang membutuhkan tempat yang beriklim sejuk. Untuk itulah kenapa kacang merah hanya dibudidaya di dataran tinggi. Selain alasan iklim, curah hujan yang tinggi juga akan sangat mempengaruhi pertumbuhan kacang merah termasuk jenis kacang yang membutuhkan curah hujan yang tinggi untuk dapat tumbuh. Menurut penelitian, kacang merah hanya bisa tumbuh pada kisaran suhu 20-25 derajat celcius. JIka kacang merah ditanam diluar suhu tersebut, sudah pasti pertumbuhan kacang merah akan jugaCara Budidaya Ikan KoiCara Budidaya Ikan ArwanaCara Budidaya Ikan CupangCara Budidaya Ikan LeleSeperti misalnya jika kacang merah ditanam dibawah suhu 20 derajat celcius. Jika kacang merah ditanam pada suhu tersebut, pertumbuhan akan terganggu akibat proses fotosintesis pohon kacang merah ini terganggu karena di tempat yang suhunya dibawah 20 derajat celcius biasanya merupakan tempat yang jarang terkena sinar jika kacang merah ditanam diatas suhu 25 derajat celcius, pertumbuhan kacang merah juga akan mengalami gangguan karena sinar matahari yang menyinari pohon ini melebihi jumlah yang dibutuhkan pohon kacang merah. Jika dipaksakan, pohon kacang merah justeru akan lebih terfokus untuk bernafas’ sehingga akan menghasilkan buah yang suhu inilah yang membedakan kualitas kacang merah dibeberapa tempat. Walaupun kacang merah bisa ditanam didataran rendah, namun karena permasalahan suhu diatas, kualitas yang dihasilkan sudah pasti berbeda dengan kacang merah yang ditanam di dataran membutuhkan curah hujan yang tinggi, kacang merah juga biasa ditanam di tanah gembur yang memiliki kandungan organik yang tinggi. Itulah kenapa jika anda ingin menanam kacang merah, pupuk dasar adalah salah satu hal yang harus benar-benar jugaCara Menanam Cabe KeritingCara Menanam AlpukatCara Menanam Sirih MerahCara Menanam Daun SalamPenanamanAda dua jenis lahan dimana kacang merah biasa ditanam. Pertama di area persawahan, dan yang kedua di lahan pertanian biasa. Kacang merah yang ditanam di area persawahan biasanya ditanam setelah panen padi dilakukan. Untuk area persawahan ini, kacang merah biasanya ditanam pada saat musim lahan persawahan termasuk lahan yang memiliki kandungan air yang cukup, pananamn kacang merah di musim panas tidak akan menjadi permasalahan. Hal ini berbeda ketika menanam kacang merah di lahan pertanian menanam kacang merah di area pertanian biasa, tanah biasanya digemburkan terlebih dahulu agar nanti akar dari benih kacang merah dapat dengan leluasa bergerak dan air mudah menyerap kedalam tanah. Namun tentu saja tidak hanya sebatas tanah yang gembur, penanaman benih kacang merah di lahan pertanian biasanya dibuatkan bedeng sehingga meskipun tanah disiram dengan air, tanah tidak akan menjadi terlalu basah karena air segera turun dari kacang merah di lahan pertanian biasanya dilakukan dengan cara menugal atau membuat lubang-lubang sedalam 4 cm dengan bantuan kayu di atas bedeng. Satu lubang tugal bisa diisikan 2 benih kacang merah. Namun agar benih dapat tumbuh dengan maksimal, ada baiknya lubang tugal dimasukkan pupuk kandang sebelum dimasukkan benih dan dibiarkan selama 2 hari agar tanah kaya akan unsur jika anda menanam di lahan pertanian biasa, ada baiknya anda menanam pada awal-awal musim kemarau. Karena seperti dijelaskan diawal, kacang merah termasuk jenis kacang-kacangan yang membutuhkan banyak air dan udara yang sejuk agar dapat jugaCara Menanam BonsaiCara Menanam Pohon KelapaCara Menanam Pohon KersenCara Menanam Daun PandanPerawatanUntuk perawatan pohon kacang merah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Yaitu pemupukan, penyiraman, peyulaman serta penyiangan. Dan agar mudah dimengerti, berikut penjelasan masing-masing jenis perawatan dalam cara menanam kacang PemupukanPemupukan adalah satu hal penting yang harus dilakukan jika anda sedang membudidaya tanaman. Pemupukan biasanya dilakukan berkali-kali sampai akhirnya masa produktif tanaman habis. Begitu juga dengan kacang merah ini. Setelah dilakukan pemupukan dasar pada awal penanaman, setelah 21 hari pemupukan lanjutan bisa dilakukan untuk merangsang pertumbuhan kacang dua jenis pupuk yang bisa anda gunakan untuk pemupukan lanjutan ini. Dengan pupuk organik atau dengan menggunakan pupuk kimiawi. Jika anda ingin mendapatkan kualitas yang sempurna dari kacang merah ini, walaupun sedikit merepotkan, pupuk organik merupakan jenis pupuk yang cocok untuk dijadikan pupuk terbilang simple, pemupukan dengan bahan kimiawi sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan. Karena akan memiliki dampak negatif baik bagi tanaman yang ditanam ataupun bagi tanah tempat tanaman anda PenyiramanSeperti dijelaskan diawal untuk cara menanam kacang merah, kacang merah termasuk tanaman yang membutuhkan cukup banyak air. Jadi, anda harus sering menyiramnya. Biasanya, pohon kacang merah disiram sebanyak dua kali dalam satu hari agar kelembapan tanahnya terjaga. Namun jika masuk musim penghujan, anda tidak perlu menyiramnya sering-sering karena penyiraman sudah dibantu oleh air hujan. Yang anda perlu perhatikan adalah jangan sampai terjadi penggenangan air di lubang tugal yang sudah anda masukkan benih. Inilah fungsi dari bedengan dimana air tidak akan menggenang karena akan segera turun dan mengalir lewar saluran irigasi yang ada diantara jugaCara Menanam JerukCara Menanam Jambu BijiCara Menanam MarkisaCara Menanam Pohon Pisang7. PenyulamanPenyulaman perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal. Kegiatan penyulaman biasanya dilakukan setelah tunas baru dari benih yang anda tanam bermunculan sekitar 14 hari setelah tanggal tanam. Yang perlu anda lakukan hanya mengganti atau memasukkan benih baru kedalam lubang tugalan yang benihnya tidak tumbuh atau mati. Dengan penyulaman ini, tanaman kacang merah anda akan menghasilkan panen sesuai yang anda targetkan karena semua tanaman berhasil PenyianganSama seperti tanaman lainnya, penyiangan adalah hal yang sangat penting dilakukan. Penyiangan disini maksudnya adalah mencabut atau membersihkan gulma yang ada disekitar tanaman yang anda tanam. Untuk kacang merah ini, penyiangan harus sering-sering dilakukan untuk menekan pertumbuhan gulma yang merupakan sarang dari berbagai penyakit dan inang pada kacang merah biasanya lebih difokuskan pada saat tanaman mulai mengeluarkan kuncup bunga. Karena jika asupan nutrisi pohon kacang merah terganggu sedangkan pohon sudah memasuki fase berbunga, kemungkinan pertumbuhan buah terganggu akan HamaKacang merah ternyata juga tidak lepas dari serangan hama. Hama yang biasanya mengganggu pertumbuhan pohon kacang merah biasanya adalah kumbang daun atau Henosa Pilachna Signatipennis dan ulat pengerek daun atau Etiella Zinckenella. Untuk dapat mencegah ataupun mengatasi tanaman yang sudah terserang hama-hama ini bisa menggunakan insektisida organik atau kimiawi. Insektisida adalah cara ampuh untuk mengatasi permasalahan tanaman karena hama serangga karena memiliki bau dan rasa yang tidak disenangi oleh serangga. Penggunaan insektisida bisa dilakukan 4 hari jugaCara Menanam Buah NagaCara Budidaya DurianCara Budidaya AnggurCara Menanam Apel10. PanenAda beberapa ciri tanaman kacang merah yang sudah memasuki masa panen. Beberapa ciri tersebut adalahKulit polong terlihat atau terasa kasar,Polong belum terlalu menonjol, danPolong berwarna memasuki musim panen, kacang merah biasanya berusia 2 bulan setelah tanggal tanam. Dan walaupun sudah panen, anda tetap tidak bisa memanen atau memetik polong kacang merah dengan sembarangan. Pemetikan polong kacang panjang biasanya dilakukan dengan tangan kosong. Pohon kacang merah termasuk pohon yang sangat sensitif, jadi ketika anda memanen dengan menggunakan alat yang tidak steril, kemungkinan pohon akan sakit sangat besar karena bakteri dari alat potong anda bisa dengan mudah ini adalah panduan lengkap cara menanam kacang tanah yang benarNamun walaupun seperti itu, sekali memasuki musim panen, anda bisa memanen kacang merah setiap 3 hari sekali sampai dengan usia tanaman 3 bulan. Itulah beberapa cara budidaya kacang merah yang bisa anda jadikan acuan jika anda ingin membudidaya kacang merah. Semoga artikel ini membantu. Selamat Bercocok Tanam!Baca jugaCara Menanam CengkehCara Menanam Bunga AsokaCara Menanam Kacang HijauCara Menanam Pare
menanam kacang merah di pot